komplek-cipto.blogspot.co.id
(6/1/18) Sabtu, malam Minggu, pengurus masjid Asy-Syifa bersama pengurus RT dan
RW Perumahan Pegawai RSCM, Cilebut Barat kabupaten Bogor mengadakan rapat
pembentukan panitia Musyawarah Jama’ah Masjid Asy-Syifa.
Rapat
di milai ba'da sholat Isya, yang dibuka oleh pengurus masjid Asy-Syifa yaitu Doni.
Setelah ketua DKM, Maruapey Hamdani dan Ketua RW.09, Ipnuri Fatah memberikan
kata sambutannya, Rapat langsung dilanjutkan dengan pemilihan ketua Panitia.
Terpilih sebagai ketua Panitia adalah Ir. Asril Zober, warga RT.02
Asril langsung mengambil alih jalannya rapat untuk membentuk tim panitia. Dari hasil rapat, kemudian terpilih 3 orang anggota panitia, antara lain; Hasanudin dari RT.07 sebagai sekretaris panitia dan Agus Badrujaman dari RT.02 sebagai bendahara panitia. Sedangkan anggota terpilih lainnya, yaitu Syarifudin dari RT.06 mengundurkan diri dengan alasan kesibukan.
Dalam
rapat itu, muncul berbagai usulan tentang mekanisme musyawarah dari peserta
rapat. Yang paling menjadi sorotan adalah intrupsi Syarifudin saat suasana
rapat mulai cair. ia minta agar rapat fokus pada materi dan tidak bertele-tele.
Lalu
ketua panitia yang memimpin rapat mempersilahkan Syarifudin untuk menyampaikan
usulan dan pemikirannya. Syarifudin mengusulkan agar untuk pemilihan ketua DKM
dilakukan sederhana saja, tidak usah pake sidang pleno, cukup kumpul para ketua
RT lalu mengusulkan siapa yang akan dicalonkan menjadi ketua DKM periode
berikutnya.
Menanggapi
usulan dari Syarifudin tersebut, Ketua RW.09 (Ipnuri) mengatakan, “Secara pribadi saya mengapresiasi usulan pak
Syarifudin, dan memang hal terbaik yang harus dilakukan untuk pemilihan ketua
DKM adalah dengan cara musyawarah mufakat. Namun kali ini kondisinya berbeda,
karena musyawarah jamaah ini berangkat dari desakan jama’ah berupa pernyataan
mosi sejumlah jama’ah. Bila usulah pak syarifudin kita akomodir, maka jama’ah
akan menilai kita sedang berkonspirasi.”
Ipnuri
juga mengatakan,”terkesan bertele-tele
tidak ada masalah, bila itu akan memperkuat organisasi, yang penting proses
yang akan kita laksanakan sesuai dengan pedoman organisasi DKM, baik yang
dikeluarkan oleh DMI maupun oleh Departemen Agama. Dan kedepan organisasi DKM
harus mencerminkan organisasi yang modern yang sesuai dengan kaidah-kaidah
organisasi Masjid”
Rapat dilanjutkan dengan membahas jadwal dan
agenda kegiatan, yaitu tanggal 14 Januari 2018 agendanya adalah pelaksanaan musyawarah
dan pemungutan suara untuk memilih ketua DKM akan dilaksanakan tanggal 21
Januari 2018. Dan Rapat ditutup dengan
do’a yang dipimpin oleh Adam Manuway, Imam Masjid Asy-Syifa.(Noer69)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar