Minggu, 17 Desember 2017

IBU-IBU RT.01 JADI PIONER KOMPLEK CIPTO MENUJU PROGRAM 'KAMPUNG RAMAH LINGKUNGAN'

Foto dari kiri: Juna, Sopia dan Tati sedang memilah barang bekas
komplek-cipto.blogspot.co.id - (17/12/2017) Ibu-ibu RT.01 RW.09 Perumahan pegawai RSCM, Bogor patut diacungi jempol. Pasalnyanya ditengah pengurus RW.09 kebingungan mencari program kegiatan yang produktif bagi warganya ternyata ibu-ibu RT.01 punya kegiatan unggulan yang dapat diharapkan yaitu mengumpulkan barang bekas. Tentu walau tanpa disadari kegiatan itu sudah mendunkung program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di lingkungan itu.

Perumahan pegawai RSCM merupakan pemukinan warga yang mayoritas bekerja di Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkumo, Jakarta. Jumlah rumah sekitar 575 rumah dihuni oleh sekitar 485 kepala keluarga atau sekitar 1,801 jiwa. Sampah rumah tangga yang diproduksi perhari sekitar, 1,12 Ton per-hari meliputi sampah organik dan anorganik. Belum pernah di hitung berapa persen sampah organik dan berapa persen sampah anorganiknya.

Kondisi itu dimanfaatkan oleh ibu-ibu warga RT.01 RW.09 Perumahan Pegawai RSCM. Melalui obrolan ringan, antara lain Tati, Yuyun, Sopia dan Sumiati punya ide mengumpulkan sampah anorganik yang bisa dijual. Maka pada tanggal 17 Agustus 2016, bertepatan dengan perayaan HUT RI ke-71 mereka mulai mengumpulan gelas plastik bekas air mineral. Melihat ide cemerlang itu, ketua RT.01, Udin Syarifudin langsung menyambut dengan memberi fasilitas untuk tempat menampung sementara sebelum diambil oleh pembeli. Kegiatan itu juga didukung oleh ibu-ibu lainnya antara lain Nining, Juna.

Waktu demi waktu berjalan, dukungan ibu-ibu dan warga lain semakin besar. Dalam 1 tahun lebih perjalanan kegiatan itu sudah berhasil mengumpulan uang sebesar 2 juta rupiah. Menurut Tati, uang yang diperoleh untuk membantu kegiatan PKK RT.01 dan untuk kegiatan santunan anak yatim. “Alhamdulillah tahun ini bisa menyumbang kegiatan santunan yatim di lingkungan RW.09 sebesar 1 juta rupiah” kata Tati kepada kontributor.

Ipnuri Fatah, ketua RW.09 mengatakan, “kami sangat mendukung kegiatan ibu-ibu, dan akan terus kami perhatikan perkembangannya karena kami punya mimpi dan kegiatan itu akan kami jadikan pilot projek terwujudnya program ‘Kampung Ramah Lingkungan’ di agenda tahun terakhir periode kepengurusan kami”.

Kepada kontributor komplek-cipto.blogspot, Ipnuri juga mengatakan akan segera menularkan kegiatan positif ini agar di ikuti oleh RT-RT lainnya.”RT lain bisa belajar kepada ibu-ibu RT,01, atau mereka bisa bergabung dengan pola bagi hasil. Tahun ini kami baca di media bahwa RW.15 Perumahan Pesona Cilebut-2, Cilebut Barat menjadi wakil dari kecamatan sukaraja untuk mengikuti lomba ‘kampung ramah lingkungan’ tingkat kabupaten, kami berharap tahun depan, RW.09 bisa mengikuti jejak RW.15” imbuhnya. (Noer69)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar